Pemerintah Tiongkok akan menerbitkan kembali obligasi negara sebesar 1 triliun yuan ($137 miliar) pada kuartal keempat (Q4). Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan ketahanan bangsa secara keseluruhan terhadap bencana alam dan mendukung rekonstruksi pascabencana. Keputusan tersebut disetujui oleh sidang keenam Komite Tetap Kongres Rakyat Nasional (NPC) ke-14.
Obligasi senilai lebih dari 7,5 triliun yuan telah diterbitkan oleh Tiongkok dalam tiga kuartal pertama. Tambahan sebesar $1 triliun akan ditambahkan ke jumlah ini. Jumlah tersebut sangat besar bila dibandingkan dengan angka-angka lainnya.
Menurut Kantor Berita Xinhua, penerbitan baru ini diperkirakan akan mendorong rasio defisit fiskal negara menjadi sekitar 3,8 persen pada tahun 2023, yang merupakan angka yang tinggi dalam sejarah, dari target 3% yang ditetapkan pada awal tahun.
BERPOTENSI MENGUATKAN HANGSENG