Harga emas diperdagangkan menguat selama sesi perdagangan Selasa (26/12) mengawali perdagangan akhir tahun 2023 dengan keuntungan yang cukup signifikan ditengah pelemahan indeks Dolar AS.

Meningkatnya ketegangan geopolitik di Timur Tengah memberikan cukup dukungan pada harga emas ditengah minimnya data. Hingga akhir penutupan perdagangan Selasa (26/12), Harga Emas (spot) diperdagangkan menguat sebanyak $14.97 atau 0.73% pada level $2,067.71 per ons, setelah capai tertinggi $2,068 dan terendah $2,053.

Pada saat yang sama, emas berjangka kontrak Februari sebagai kontrak teraktif saat ini diperdagangkan menguat sebanyak $0.70 atau 0.03% pada level $2,069.80 per ons, setelah capai tertinggi $2,080.00 dan terendah $2,065.10 di Divisi Comex.

Mata uang

Indeks Dolar AS bergerak melemah selama sesi perdagangan Selasa (26/12) karena fokus pasar terus tertuju peluang penurunan suku bunga the Fed dan mengabaikan perkembangan geopolitik.

Dolar berakhir melemah sebanyak 24 poin atau 0.24% pada level 101.47, setelah capai tertinggi 101.77 dan terendah 101.45.

Disisi lain, sekeranjang matauang utama rival Dolar diperdagangkan menguat – memanfaatkan pelemahan Dolar ditengah minimnya data sepanjang sesi perdagangan berlangsung.

Pasar global masih diperdagangkan relatif sepi karena sebagian pasar masih ditutup dalam rangka Natal 2023.

Berikut adalah penutupan pasar matauang pada 26 Desember 2023,

• AUDUSD : 0.68234 , +26 / +0.39%
• EURUSD : 1.10401 , +30 / +0.27%
• GBPUSD : 1.27228 , +25 / +0.20%
• NZDUSD : 0.63267 , +31 / +0.50%
• USDJPY : 142.369 , -7 / -0.05%
• USDCAD : 1.31943 , -70 / -0.53%
• USDCHF : 0.85351 , -21 / -0.25%
• USDCNH : 7.13540 , -111 / -0.16%

Saham

Pasar saham Eropa dan Inggris masih ditutup dalam rangka hari libur umum Boxing Day dan akan kembali dibuka hari ini, Rabu 27 Desember 2023.

Sementara pasar saham Amerika sudah kembali dibuka sejak perdagangan Selasa (26/12). Indeks utama Wall Street memulai minggu terakhir tahun ini dengan kinerja yang positif ditengah meningkatnya ekspektasi penurunan suku bunga Federal Reserve lebih awal meningkatkan sentimen investor setelah liburan Natal.

Hingga akhir perdagangan Selasa (26/12), Indeks Dow Jones mencatatkan kenaikan sebesar 159.36 atau 0.43% pada level 37,545.33. Indeks S&P 500 berakhir naik 0.42% pada level 4,774.76. Sementaran Nasdaq naik 0.54% pada level 15,074.57.

Minyak

Harga minyak mentah WTI AS melonjak lebih dari 3% pada perdagangan hari Selasa (26/12), kenaikan didorong oleh menigkatnya ketegangan geopolitik menyusul serangan tambahan terhadap kapal-kapal di Laut Merah, meningkatkan kekhawatiran tentang potensi gangguan dalam pengiriman.

Selain itu, harapan penurunan suku bunga, yang dipandang sebagai katalis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan peningkatan permintaan bahan bakar, juga berkontribusi pada momentum kenaikan harga minyak.

Berikut adalah penutupan harga minyak selama 26 Desember 2023,

• OIL (SPOT) : $75.40 , +$1.96 / +2.67%
• WTI : $75.57 , +$2.01 / +2.73%
• BRENT : $80.85 , +$2.05 / +2.60%

Sentimen

Selama perdagangan Rabu (27/12), pasar keuangan global masih akan sepi dari rangkaian data ekonomi- namun volatilitas pasar global diperkirakan akan meningkat menyusul kembali dibukanya pasar Eropa dan Inggris.